Fathi Yazid Attamimi
7 September 2015
Badai Pasir !
Malam tadi, Menjelang pertengahan, Dua kali desing roket meliuk panjang dan tajam lalu meledak keras dekat pos kami. Sejak kemarinnya memang pos kami sudah diintai drone Nushairiah yang berputar-putar macam ondel-ondel di langit Suriah. Malam sebelumnya pun demikian. Dua roket MiG dan 6 birmil menghantam lokasi kami. AlhamdulIllah sampai pagi ini kami masih selamat sehat wal afiat dan masih bisa fesbukan
Sebelum ledakan itu saya memang udah hampir ngorok, Malah rekan saya, The Bodyguard, Bukan cuma ngorok. Dia ga goyang sedikitpun waktu ledakan terjadi dan getarannya menggoyang pintu baja di depan kami ! Rupanya roket dan peluru telah menjadi semacam nina bobo yang melelapkan sang pejuang
Setelah ledakan, Udara di gunung itu tetiba panas, Maka selimut dan kaos kaki saya lepas
Sekira jam 5 saya bangun, Terdengar gemuruh keras di luar markas, Seperti barisan pasukan hendak ke medan laga ! Saya lari ke meja depan sofa, Ambil senter dan kamera, Lalu ngintip dari balik jendela
Tapi ga ada apapun di luar ! Hanya suara angin yang mistis dan keras menderu disana. Gelapnya pagi itu tidak tertembus sinar senter besar yang saya tembakkan !
Begitu menutup tirai jendela, Seketika saya merasa dingin dan pengap yang luarbiasa. Kondisi tegang serta adrenalin yang memuncak tiba-tiba itu ternyata sanggup menghadang dinginnya pagi di negeri perang
Karena waktu shalat subuh sepertinya mendekat, Terpaksa saya bergegas ke kamar mandi, Wudhu dan kucek-kucek muka biar kembali segar mempesona sepanjang masa. Setelah itu shalat subuh berdua saja dalam kegelapan bagian lain dari dunia kita ini yang dialiri listrik hanya 4 jam tiap hari
Selama shalat, Pikiran saya ga tenang, Deru angin di luar seakan hendak mengabarkan sesuatu. Tapi meski saya tunggu-tunggu, Tak terjadi apapun berikutnya
Pukul 8 pagi saya buka pintu, Setengah takut setengah girang saya jadinya ! Bumi diluar memerah pekat ! Debu beterbangan kemana-mana, Dan angin menerbangkan segala benda kecil yang disapunya !
Badai pasir ini diprediksi akan terjadi insyaAllah selama 3-4 hari. Dan selama itu penjagaan di pos-pos mujahidin ditingkatkan, Karena keadaan gelap dan kacau begini bisa dimanfaatkan musuh untuk melakukan operasi senyap !
Mistis
Semalaman anjing liar di sekitar pos kami terus menggonggong dan melolong tak henti. Sesekali ia meraung panjang memilukan menimpali badai pasir yang derunya mistis dan aneh. Cerita orang tua kampung sini, Banyak anak kecil hilang pada suasana seperti ini, Dan setan-setan gurun pasir berterbangan menyambangi kota-kota
Saya nyengir aja mendengarnya, Wis... ora coyo aku mbah... ngapusi ! Maka pukul 2 malam saya pakai kain hitam-hitam buat penutup kepala dan muka serta sepatu boot, Pasang headlamp, Lalu buka pintu keluar markas
Tapi begitu satu kaki saya keluar, Lolongan anjing juga deru angin seketika berhenti ! Udara senyap dan hening, Seperti satu komando yang di aba-aba-kan untuk diam segera !
Penasaran, Saya coba tongkrongin malam yang pekat dengan jarak pandang cuma semeter itu, Menunggu datang setan-setan gurun yang pasti kehausan habis jalan jauh ga bawa tepak makanan. Tapi 10 menit di luar, Bumi seolah berhenti. Bahkan suara nafas saya terdengar jelas
Lalu mendadak bulu kuduk saya berdiri, Menyadari keanehan yang terjadi. Ya, Di dalam bangunan saya jelas mendengar keributan alam semesta diluar sana. Tapi begitu keluar rumah, Yang ada hanya sepi mencekam !
Iseng, Saya coba masuk markas lagi. Dan benar saja, Begitu pintu saya tutup...
...Angin dan anjing kembali berisik !
Saya coba tiga kali bolak-balik keluar masuk markas, Selalunya demikian...
Entah apa yang terjadi... Mungkin ada fenomena ilmiah yang bisa menjelaskan ? Yang pasti tadi malam memang mengerikan
××××××××××××××××××××
Saya sedang berada di Suriah dalam rangka kegiatan kemanusiaan dan kerja jurnalistik. Tulisan-tulisan pada akun ini saya buat untuk mengumpulkan dana bagi bantuan muslim Suriah. Saya membuka rekening pada no berikut. Silakan membantu semampunya. Sedikit tapi rutin atau banyak tapi rutin insyaAllah jadi kebaikan bagi donatur, Karena harta kita dibersihkan dengan cara yang agung dan mulia demi menolong sesama muslim
Untuk berdonasi silahkan klik DISINI
7 September 2015
Badai Pasir !
Malam tadi, Menjelang pertengahan, Dua kali desing roket meliuk panjang dan tajam lalu meledak keras dekat pos kami. Sejak kemarinnya memang pos kami sudah diintai drone Nushairiah yang berputar-putar macam ondel-ondel di langit Suriah. Malam sebelumnya pun demikian. Dua roket MiG dan 6 birmil menghantam lokasi kami. AlhamdulIllah sampai pagi ini kami masih selamat sehat wal afiat dan masih bisa fesbukan
Sebelum ledakan itu saya memang udah hampir ngorok, Malah rekan saya, The Bodyguard, Bukan cuma ngorok. Dia ga goyang sedikitpun waktu ledakan terjadi dan getarannya menggoyang pintu baja di depan kami ! Rupanya roket dan peluru telah menjadi semacam nina bobo yang melelapkan sang pejuang
Setelah ledakan, Udara di gunung itu tetiba panas, Maka selimut dan kaos kaki saya lepas
Sekira jam 5 saya bangun, Terdengar gemuruh keras di luar markas, Seperti barisan pasukan hendak ke medan laga ! Saya lari ke meja depan sofa, Ambil senter dan kamera, Lalu ngintip dari balik jendela
Tapi ga ada apapun di luar ! Hanya suara angin yang mistis dan keras menderu disana. Gelapnya pagi itu tidak tertembus sinar senter besar yang saya tembakkan !
Begitu menutup tirai jendela, Seketika saya merasa dingin dan pengap yang luarbiasa. Kondisi tegang serta adrenalin yang memuncak tiba-tiba itu ternyata sanggup menghadang dinginnya pagi di negeri perang
Karena waktu shalat subuh sepertinya mendekat, Terpaksa saya bergegas ke kamar mandi, Wudhu dan kucek-kucek muka biar kembali segar mempesona sepanjang masa. Setelah itu shalat subuh berdua saja dalam kegelapan bagian lain dari dunia kita ini yang dialiri listrik hanya 4 jam tiap hari
Selama shalat, Pikiran saya ga tenang, Deru angin di luar seakan hendak mengabarkan sesuatu. Tapi meski saya tunggu-tunggu, Tak terjadi apapun berikutnya
Pukul 8 pagi saya buka pintu, Setengah takut setengah girang saya jadinya ! Bumi diluar memerah pekat ! Debu beterbangan kemana-mana, Dan angin menerbangkan segala benda kecil yang disapunya !
Badai pasir ini diprediksi akan terjadi insyaAllah selama 3-4 hari. Dan selama itu penjagaan di pos-pos mujahidin ditingkatkan, Karena keadaan gelap dan kacau begini bisa dimanfaatkan musuh untuk melakukan operasi senyap !
Mistis
Semalaman anjing liar di sekitar pos kami terus menggonggong dan melolong tak henti. Sesekali ia meraung panjang memilukan menimpali badai pasir yang derunya mistis dan aneh. Cerita orang tua kampung sini, Banyak anak kecil hilang pada suasana seperti ini, Dan setan-setan gurun pasir berterbangan menyambangi kota-kota
Saya nyengir aja mendengarnya, Wis... ora coyo aku mbah... ngapusi ! Maka pukul 2 malam saya pakai kain hitam-hitam buat penutup kepala dan muka serta sepatu boot, Pasang headlamp, Lalu buka pintu keluar markas
Tapi begitu satu kaki saya keluar, Lolongan anjing juga deru angin seketika berhenti ! Udara senyap dan hening, Seperti satu komando yang di aba-aba-kan untuk diam segera !
Penasaran, Saya coba tongkrongin malam yang pekat dengan jarak pandang cuma semeter itu, Menunggu datang setan-setan gurun yang pasti kehausan habis jalan jauh ga bawa tepak makanan. Tapi 10 menit di luar, Bumi seolah berhenti. Bahkan suara nafas saya terdengar jelas
Lalu mendadak bulu kuduk saya berdiri, Menyadari keanehan yang terjadi. Ya, Di dalam bangunan saya jelas mendengar keributan alam semesta diluar sana. Tapi begitu keluar rumah, Yang ada hanya sepi mencekam !
Iseng, Saya coba masuk markas lagi. Dan benar saja, Begitu pintu saya tutup...
...Angin dan anjing kembali berisik !
Saya coba tiga kali bolak-balik keluar masuk markas, Selalunya demikian...
Entah apa yang terjadi... Mungkin ada fenomena ilmiah yang bisa menjelaskan ? Yang pasti tadi malam memang mengerikan
××××××××××××××××××××
Saya sedang berada di Suriah dalam rangka kegiatan kemanusiaan dan kerja jurnalistik. Tulisan-tulisan pada akun ini saya buat untuk mengumpulkan dana bagi bantuan muslim Suriah. Saya membuka rekening pada no berikut. Silakan membantu semampunya. Sedikit tapi rutin atau banyak tapi rutin insyaAllah jadi kebaikan bagi donatur, Karena harta kita dibersihkan dengan cara yang agung dan mulia demi menolong sesama muslim
Untuk berdonasi silahkan klik DISINI
0 Response to "Misteri Badai Pasir"
Posting Komentar